Analisis Laporan Cash Flow

Dalam perekonomian modern laporan keuangan sudah merupakan media penting dalam proses pengambilan keputusan ekonomis. Laporan keuangan perusahaan lazim diterbitkan secara periodik, bisa tahunan, semesteran, triwulan, bulanan bahkan bisa harian. Laporan keuangan sudah menjadi kebutuhan para pengusaha, investor, bank, manajemen, pemerintah maupun pelaku pasar modal. Laporan keuangan telah menjadi kebutuhan utama pihak-pihak tadi dalam proses pengambilan keputusannya.
Sebenarnya Laporan Keuangan telah memberikan informasi menyeluruh mengenai kondisi perusahaan, Cuma karena sifatnya yang global dan general purpose maka kedalaman informasi itu menjadi berkurang. Untuk tidak terjebak oleh masalah ini, disamping agar dapat menggali informasi yang lebih luas, maka dilakukanlah Analisis Laporan Keuangan.
Salah satu alasan mengapa terjadi perubahan dalam lingkungan pelaporan keuangan adalah bahwa investor-investor dan analis prihatin bahwa akuntansi akrual terlalu jauh menyimpang dari arus kas yang mendasari perusahaan yang bersangkutan. Mereka menegaskan bahwa para akuntan menggunakan terlalu banyak peralatan alokasi arbitrer seperti pajak yang ditangguhkan, penyusutan, amortisasi aktiva tidak berwujud, akrual pendapatan dan sebagainya, sehingga dengan demikian angka laba bersih tidak lagi memberikan indicator yang dapat diterima mengenai kemampuan menghasilkan laba perusahaan.